Wilayah Terdampak Abu Gunung Raung 5 Agustus 2015

antisipasi abu gunung raung
antisipasi abu gunung raung
Letusan abu vulkanik Gunung Raung kembali membuat aktivitas penerbangan di Bandara Blimbingsari, Banyuwangi terhenti. Bandara Blimbingsari, Banyuwangi ditutup sejak kemarin Selasa (4/8) hingga hari ini Rabu (5/8/2015). Akibatnya, tiga penerbangan dari Surabaya-Banyuwangi (PP) dan Denpasar-Banyuwangi (PP) dibatalkan.

Kepala Bandara Blimbingsari Sigit Widodo menerangkan, seluruh aktivitas penerbangan di Bandar Udara Blimbingsari baik penerbangan komersil atau latihan terbang pilot school dihentikan. Penyebabnya semburan abu vulkanik menghujani sebagian besar wilayah Banyuwangi seperti Kecamatan Kalibaru, Glenmore, Sempu, Songgon, Singojuruh, Genteng, dan Tegalsari.

Bahkan semalam, lanjut Sigit, hujan abu vulkanik menerpa cukup deras di kawasan kota Banyuwangi. Lantaran hujan abu yang cukup deras itulah, landasan pesawat, badan pesawat dan seluruh bangunan di kawasan Bandara Blimbingsari tertutup abu. Sebaran abu vulkanik di ruang udara terpantau dengan kekuatan 14 knot dan menyebar hingga di ketinggian 14 ribu feet. Hal ini menjadi pertimbangan kunci terhadap keselamatan penerbangan.

"Untuk informasi Notam C0671/15 : Blimbingsari closed 13.30 wib 4 Agustus 2015 sd 5 Agustus 2015, Bandara sudah closed dari kemarin siang dan masih berlaku sampai hari ini," ungkap Sigit Widodo pada detikcom, Rabu (5/8/2015).

Sementara itu, data dari Pos Pengamatan Gunungapi (PPGA) Raung di Desa Mangaran, Kecamatan Songgon, Banyuwangi menyebutkan situasi Gunung Raung tertutup kabut dengan asap kelabu kehitaman tebal dengan tekanan sedang tinggi.

Semburan abu vulkanik membumbung sejauh 1000 meter condong ke tenggara dan selatan. Suara gemuruh masih sering terdengar hingga di pos pantau dan aktivitas tremor menerus amplitudo 9-32 milimeter (mm) dominan 31 mm.(detiknews)

0 Response to "Wilayah Terdampak Abu Gunung Raung 5 Agustus 2015"

Posting Komentar