Seperti kali ini organisasi profesi perawat menggelar Musyawarah Wilayah IX Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Provinsi Jawa Timur di Hotel Santika, Banyuwangi, Jumat (20/11). “Saya berterima kasih sekali, PPNI memilih Banyuwangi sebagai tempat penyelenggaraan acara besar seperti ini.
Tentunya hal ini menjadi kehormatan bagi kami dan memacu kami untuk terus memperbaiki infrastruktur penunjangnya,” kata PJ Bupati Banyuwangi Zarkasi saat membuka acara tersebut. Dalam kesempatan itu, di hadapan para peserta musyawarah, Zarkasi juga mempromosikan potensi pariwisata Banyuwangi. Mulai dari wisata alam hingga kuliner dan kopi Using yang terkenal enak itu. “Ke Banyuwangi, gak afdhol kalau belum mengunjungi tempat-tempat wisata dan mencicipi kopi Using,” ujarnya. Dalam lima tahun ini, lanjut Zarkasi, Banyuwangi gencar mengembangkan pariwisata dan membangun infrastruktur penunjangnya.
Berbagai event pariwisata digelar, sarana prasarana sejumlah destinasi wisata dibangun dan ditata, dan pronosi gencar dilakukan. Hal ini membuat kinjungan wisatawan domestik dan manca negara melonjak drastis hingga 357 persen dalam kuru n lima tahun terakhir. “Banyuwangi benar-benar menjadi The Sunrise of Java, sesuai dengan julukannya. Masyarakat Banyuwangi sekarang bangkit, semua kerja keras, karena kami bertekad menjadi yang terdepan sebelum daerah lainnya,” imbuh Zarkasi. Sementara itu, Ketua PPNI Provinsi Jatim Ahmad Yusuf menyatakan, pihaknya benar-benar kagum dengan kemajuan Banyuwangi dalam lima tahun terakhir.
Menurutnya, perkembangannya sudah menyeluruh di berbagai bidang. “Banyuwangi sedang menjadi buah bibir, berbagai media memberitakan kemajuan Banyuwangi. Makanya kami memilih Banyuwangi sebagai tempat penyelenggaraan even ini. Dan infrastrukturnya mendukung sekali. Setelah rapat, kami nanti sekalian rekreasi di sini,” ujar Yusuf. (Humas Protokol)
(sumber:banyuwangikab.go.id)
0 Response to "Banyuwangi Jadi Tuan Rumah Musyawarah Wilayah IX PPNI Provinsi Jawa Timur"
Posting Komentar