Dadang, Korban Tenggelam Pantai Boom Telah Ditemukan

upaya pencarian korban tenggelam pantai boom banyuwangi

Berita Banyuwangi - Setelah sekian lama Tim gabungan, dan nelayan disekitar Pantai Boom melakukan pencarian Dadang (14) korban tenggelam yang diperkirakan terseret arus, akhirnya membuahkan hasil sekitar jam 10.00 Wib, Dadang ditemukan mengambang dengan kondisi sudah tidak bernyawa.

Upaya pencarian tersebut dilakukan nonstop, siswa kelas 8 SMP 2 Banyuwangi bertempat tinggal di Lingkungan Ujung, Kelurahan Kepatihan tersebut ditemukan oleh nelayan tradisional yang berlayar mencari keberadaan Dadang diperairan ketapang.

Pencarian yang memakan waktu lama tersebut juga melibatkan kapal patroli milik Polair dan TNl AL sudah bergantian mengitari sepanjang garis Pantai Boom sejak pagi. Alhasil, Dadang ditemukan oleh perahu sederhana milik nelayan sekitar.

Isak tangis keluarga pecah saat Dadang diturunkan dari perahu kecil dengan kondisi sudah tidak bernyawa, pihak keluarga hanya bisa pasrah meratapi nasib putranya yang harus meninggalkan keluarganya karena terseret arus tersebut.

“kami sudah lakukan beberapa upaya agar anak tersebut bisa ketemu, bahkan kami minta tolong kepada penyelam tradisional, secara adat kami juga melakukan larung sesaji.” Kata Sholeh (54) Warga sekitar pantai Boom.

Penemuan Dadang juga dibenarkan oleh salah satu anggota keluarga, kalau kondisi Dadang ditemukan, sekitar jam 10.00 Wib. dengan kondisi memprihatinkan dan tubuhnya sudah kaku.

Menurut salah satu penyelam tradisional Haryono (45) menjelaskan kalau pantai Boom terkadang tiba-tiba, terjadi arus kuat, sehingga kalau tenaga untuk berenang tidak cukup kuat akan terbawa arus dan diseret kekedalaman.

“bagi para wisatawan untuk hati-hati apalagi anak kecil harus betul-betul dijaga.kamipun para penyelam kadang takut.” Terangnya.

Mayat Dadang langsung di bawa kerumah sakit terdekat oleh tim forensik untuk menjalani otopsi, yang selanjutnya akan langsung dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan.

Tweet